Apa yang harus dilakukan saat Anda ketemu mantan? Pura-pura hilang ingatan, menjadi patung seketika atau merubah bentuk jadi seekor kecoa? Hehe nggak usah seperti itu juga kelez.
Cuci pikiranmu sekarang! Anggaplah mantan adalah sebuah benda bersejarah, gais. Apa artinya? Layak dikenang (tapi jangan kelamaan), namun tak boleh dibawa atau dihadirkan kembali ke masa sekarang.
Kan tempatnya di museum, kalau dibawa ke kehidupan sekarang ya kita bisa ditangkap Polisi karena mencuri benda bersejarah tsb hehe :D
Kalau kita flashback ke belakang, maka akan diputarkan kembali lewat “layar tancep” (karena dulu nggak ada bioskop hehe sedih amat), berbagai kenangan canda tawa terbahal-bahak, kadang sedih terharu, makan sepiring berdua suap-suapan, boncengan menembus hujan badai dan mengarungi samudera cuma berdua hehe malah jadi lebay yah.
Yah seperti itulah pacaran, banyak lebay-nya. Dewasanya kapan? Kalau sudah insyaf nggak pacaran lagi yak :D sip deh gais (y)
Bagi Anda yang belum pernah dipertemukan sama mantan yang sedang jalan bareng dengan pasangan barunya, maka hidup Anda beruntung masih terselamatkan oleh Allah SWT. Artinya jantung Anda masih tersimpan pada tempatnya :D Anda patut bersyukur. Alhamdulillah.
By the way, kalau dibayangin, saat kondisi itu terjadi pada diri Anda, bagaimana perasaan Anda? Sabar gais, saya mendengarnya sudah nggak enak untuk diceritakan :D karena kita sama-sama merasakannya.
Syudahlaah! Malah jadi curhat hehe maaf pemirsa. Lanjut yah, gais!
Apa ada jurus-jurus menghadapi mantan? Sudah saya tekankan bahwa mantan adalah benda bersejarah, anggaplah fosil dinosaurus, tembikar perunggu atau apalah yang ada di dalam sebuah museum pokoknya.
Jadi nggak perlu pake jurus macem-macem. Caranya juga gampang buat menghadapinya.
Nih, caranya gini. Saat kita mengunjungi museum kita gandeng tuh istri kita erat-erat, jangan sampai lepas kalau perlu peluk mesra pake banget :*
Terus bilang ke istri kita, lihat ini sayang benda bersejarah peninggalan abang dulu. Kok peninggalan abang? Iyah, abang rela ninggalin dia di sini (museum) cuma buat nikahin kamu sayang. Sedaaap bener dah! Istrinya langsung kelepek-kelepek terus di bawa ke rumah sakit untuk di opname. Hehe canda gais.
Istrinya masih hidup cuma agak pening saja :D
Ada yang harus dicermati dari kisah di atas, saat dia (tokoh yang menderita karena ditinggalin mantannya) membawa istrinya ke museum tsb. Lihat, sekarang dia hidup bahagia dengan kekasih yang sebenarnya (istri).
Tentunya ada fase kehidupan yang wajib dirubah dan diperbaiki. Yang dulunya menjalin hubungan yang belum jelas (pacaran) kini sudah menikah (legal dan berkah). Subhanallah, indah sekali bukan?
Coba bayangkan jika dia terus mencari pacar yang baru, maka dia dan mantannya akan tinggal bersama dengan benda-benda bersejarah lainnya di museum. Lalu bagaimana kalau mantannya itu adalah jodoh kita? Kita bahas pada artikel selanjutnya yah :D
This is dummy text. It is not meant to be read. Accordingly, it is difficult to figure out when to end it. But then, this is dummy text. It is not meant to be read. Period.
ConversionConversion EmoticonEmoticon